shoutoshiro: (seifuku)
Title: The Cloud and The Sky: 7 [end]
Chapter: 7/7
Genre: Romance
Rating: K+
Fan-fiction type: Drabbles

Pairing: Hibari/Tsuna
Fandom: Katekyo Hitman REBORN!
Language: Bahasa Indonesia

Author: Shou Toshiro

Disclaimer: Katekyo Hitman REBORN! © Amano Akira

The Cloud and The Sky: 7

#25. Kesehatan
Jaga kesehatanmu untukku, ya? Kyoya-san. Tsuna menyerahkan sekotak bento dan tas berwarna hitam kepada Hibari. Hibari menerimanya sebelum menunduk sedikit, mensejajarkan kepalanya dengan Tsuna, dan memberikan Tsuna sebuah kecupan singkat di pipi kirinya. Untukmu.

#26. Marriage
Hibari-san aku penasaran, apakah kau mau menikahiku? Hibari menatap ke arah Tsuna sebelum mengalihkan pandangannya ke jendela yang memuat pemandangan senja yang indah sore itu. Tanpa hal merepotkan seperti itu pun kau akan terus berada di sisiku, bukan? Hibari menatap Tsuna lagi dengan kedua mata keperakannya. Sawada Tsunayoshi. Wajah Tsuna memerah.

#27. Midnight
Saat itu tengah malam ketika Hibari meninggalkan Tsuna dengan sepatah kata yang tidak pernah ia ingin dengar; Arrivederci. Tsuna menangis.



A/N: Hi! It's been a while, isn't it? Sudah seminggu lebih sejak aku update ini drabble 1827. :D Dan sekarang, Shiro hadir membawakan chapter 7 dari The Cloud and The Sky! \o/ //nari-nari geje

Maaf lama, writerblock menyerang terus tanpa henti, serius.

edit; 10/25//2013
I'll be putting this in complete section until further notice.

Two Sky

Aug. 6th, 2012 08:08 pm
shoutoshiro: (eating)
Title: Two Sky
Genre: Drama
Rating: K
Fan-fiction type: Oneshot ;for now

Pairing: Giotto/Tsuna
Fandom: Katekyo Hitman REBORN!
Language: English

Author: Shou Toshiro

Disclaimer: Katekyo Hitman REBORN! © Amano Akira

Two Sky

“Dont worry. Im not going to leave you so soon…”

The brunet trembled, shaking slightly. Tears started to gather on his big caramel-colored orbs. “So… y-youre planning to leave me later soon…?”

The blonde just stood there, not able to comfort the almost-crying brunet. His long golden bangs covered his eyes, and he looked down. “Yeah, sorry. We cant be together, after all…” He whispered so softly, almost inaudible that no one but the brunet could hear that.

Warm tears streamed down the brunets already puffy cheeks. His body began to shake violently. He fell onto the floor and hugged his trembling body. “Youre going to leave me… Giotto-san…” Droplet of tears started to wet the ceramic floor. “Dont leave me, please… I dont have anything in this world beside you… Giotto-san…” He pleaded.

Said man, Giotto, looked at Tsuna and hurt flashed into his calm blue orbs. He whispered an inaudible apology before decided to leave the brunet alone. It's the best decision after all. He didnt want his beloved to get hurt anymore.

As he walked to the door, he glanced the brunet for the last time before he left him alone in the house. Closing the door, he leaned and looked up straight to see the cloudy sky. One single tear fell from his eye.

“I'm sorry, Tsuna…”



A/N: Lol this idea popped out of nowhere, and I just have to write it. Oneshot for now. I might be continue this as a multichaptered fanfic later on, only if Plunny-chan hits me =)) Tell me what do you think, okay~?
shoutoshiro: (blue butterfly)
Title: The Cloud and The Sky: 6
Chapter: 6/7
Genre: Romance
Rating: K
Fan-fiction type: Drabbles

Pairing: Hibari/Tsuna
Fandom: Katekyo Hitman REBORN!
Language: Bahasa Indonesia

Author: Shou Toshiro

Disclaimer: Katekyo Hitman REBORN! © Amano Akira

The Cloud and The Sky: 6

#22. Mengunjungi
Tanpa diketahui siapapun, Hibari selalu mengunjungi Tsuna saat Tsuna tidur dengan damai di hutan.

#23. Nama panggilan
Kyoya-san. Bolehkah aku memanggilmu Kyo-chan? Tsuna memainkan jari tangannya, warna merah muda menghiasi kedua pipinya. Hibari terdiam sebentar sebelum menutup kedua matanya. Tidak. Sayang sekali.

#24. Catatan
Sudut mulut Hibari terangkat tanpa persetujuannya saat ia membaca catatan yang terletak di bagian bawah berkas misinya:

P.S. Aku mencintaimu, Kyoya-san. Kembalilah dengan selamat, seperti biasa.



A/N: Duh. Akhirnya chapter 6 selesai juga. Maaf updatenya lama. Dan Chapter 6 ini belum dipublish di Facebook, soalnya aku belum nulis dua tema yang lain. Btw, yang #22 itu mengacu ke canon anime-nya dimana si Tsuna tidur dalam peti mati di hutan. Untuk yang #23, itu random.

Anyway, aku ada rencana untuk buat fic bergenre fantasy, action, supernatural sama romance sekaligus. Udah ada plotnya sih, tinggal ditulis aja sebenernya. Tapi aku maleees. //tonfa'd
Liat nanti aja, deh, hehe.

Lastly, feedback kalian ditunggu.
Sampai jumpa di chapter tujuh. o/
shoutoshiro: (rin)
Title: The Cloud and The Sky: 5
Chapter: 5/7
Genre: Romance
Rating: K
Fan-fiction type: Drabbles

Pairing: Hibari/Tsuna
Fandom: Katekyo Hitman REBORN!
Language: Bahasa Indonesia

Author: Shou Toshiro

Disclaimer: Katekyo Hitman REBORN! © Amano Akira

The Cloud and The Sky: 5

#19. Putus
Tali merah yang menghubungkan Hibari dan Tsuna satu sama lain tidak putus, dan tidak akan pernah putus. Mereka dihubungkan oleh satu perasaan; cinta.

#20. Percaya
Tsuna, bagaimana jika Hibari membohongimu  dan menjadi seorang 2-timer? Tsuna tersenyum. "Kyoya-san tak akan berbohong padaku. Aku percaya padanya."

#21. Demam
Tsuna bersumpah bahwa Hibari itu seperti penyakit berjalan. Bagaimana bisa Tsuna merasa dirinya terkena demam setiap kali melihat Hibari?



A/N: Chapter 5 finished! Oh well. Yang #21 itu sebenernya ngasal hehe. Maksudnya demam di #21 itu, Tsuna selalu ngerasa panas kalau di dekat Hibari. Kayak malu gitu, deh, hehe.
Btw, aku berencana untuk ngebuat fic yang terinspirasi dari sebuah lagu. Udah ada lagunya, tinggal nentuin karakter dan plotnya deh. :D

Feedback kalian selalu ditunggu! Makasih udah luangin waktu untuk baca fiksiku.
Sampai jumpa di chapter enam. o/
shoutoshiro: (blue butterfly)
Title: The Cloud and The Sky: 4
Chapter: 4/7
Genre: Romance
Rating: K
Fan-fiction type: Drabbles

Pairing: Hibari/Tsuna
Fandom: Katekyo Hitman REBORN!
Language: Bahasa Indonesia

Author: Shou Toshiro

Disclaimer: Katekyo Hitman REBORN! © Amano Akira

The Cloud and The Sky: 4

#10. Rindu
Tsuna menatap langit biru yang luas melalui jendela di ruang kerjanya. Iris berwarna cokelat karamelnya berkaca-kaca, seakan ia sedang menunggu sesuatu. Aku merindukanmu kapan kau akan pulang dari misimu, Kyoya-san? Bisiknya pelan.

#11. Jujur
Hibari menyukai semua tentang Tsuna. Senyumnya, aura-nya, suaranya, perilakunya. Aku mencintainya, karena Tsunayoshi adalah Tsunayoshi.

#12. Bahagia
Hibari tidak akan pernah mengakuinya, tapi, setiap waktu yang ia habiskan bersama Tsuna adalah kebahagiaannya.



A/N: Chapter 4 finished! Sebenernya di Facebook, aku juga nge-publish drabbles ini, tapi dengan judul yang beda. Dan di Facebook, tema-nya ada 5 di setiap chapter. Di sini dan LJ, aku motong tema-nya jadi 3 per-chapter. Maaf, ya. B'D
Btw, chapter 4 ini belum dipublish di Facebook, lho. ;)

Feedbacknya ditunggu.
Sampai jumpa di chapter lima. o/